Tidur terpisah dengan orang tua memberikan banyak manfaat pada anak, ibu. Sayangnya, cara mendidik anak untuk tidur sendirian tidak selalu mudah dan bisa berhasil dalam waktu singkat.
Anak yang tidur terpisah dari orang tuanya dapat mendapatkan tidur yang lebih nyenyak dan berkualitas. Kebiasaan tidur sendiri juga dapat membantu membentuk ritme biologis dari kecil.
Pengembangan tidur sendiri sudah bisa diterapkan pada anak sejak usia 4-6 minggu. Namun, pastikan Anda terus mengawasi si kecil agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Anak kecil cenderung merasa khawatir dan takut ditinggalkan orang tuanya. Nah, untuk melatih anak kecil Anda tidur sendiri, simak tips lengkapnya sebagai berikut.
4. Pasang timer mengingatkan rutinitas malam.
Berikut ini beberapa cara efektif untuk melatih anak tidur sendiri menurut situs Parents:
1. Singkirkan Distraksi
Tinggalkan semua hal yang bisa mengganggu ketika sudah waktunya tidur, seperti televisi, ponsel, dan perangkat elektronik lainnya.
Judith Owens, MD, dokter otak di Boston menyatakan bahwa perangkat elektronik mampu mengeluarkan cahaya yang memancing respons otak anak kecil sehingga menyulitkan mereka untuk tidur. Dianjurkan redupkan lampu kamarnya agar bayi dapat tidur lebih cepat.
2. Atur Ritme Sehari-Hari Sebelum Menghabiskan Waktu Tidur
Buatlah rutinitas kemudian tidur untuk si kecil agar mereka merasa mantap secara mental untuk tidur. Rutinitas ini bisa mencakup mencuci air hangat mandi, sikat gigi, mengenakan baju tidur, dan dibacakan dongeng.
Dr. Owens menjelaskan bahwa kebiasaan tersebut dapat membantu mengurangi anak merasa terkecewa saat harus berpisah dengan orang tuanya.
3. Lakukan Secara Bertahap
Pada saat ingin melatih anak untuk tidur sendirian, lakukanlah secara bertahap agar mereka tidak terkejut dan takut. Anda bisa memulainya dengan menemani mereka di kamar hingga mereka tertidur.
Jika bayi/bocah terbangun, sebaiknya jangan langsung mendekatinya untuk memeluknya. Tetaplah duduk di sofa atau di dekat tempat tidur bocah.
Setelah anak mulai beradaptasi dan tidak terlalu takut lagi ketika ditinggalkan, orang tua bisa berpamitan dan meninggalkan anak tidur sendirian.
– Tikus mainan yang sesuai untuk usia anakmu
Anak-anak sering merasa cemas dan takut ketika terbangun di tengah malam. Jika Anda tidak ingin bolak-balik ke kamarnya, berikan si kecil boneka yang tidak berbulu atau objek yang dapat membuat mereka rileks serta merasa lebih aman.
“Biarkan ada kehadir itu lain di ruang yang menenangkan anak Anda,” kata Dr. Owens.
5. Konsisten
Jika anak terbangun di tengah malam dan mengunjungi kamar orang tuanya, Dr. Owens menyarankan agar orang tua membawa kembali si kecil ke kamar tanpa banyak banyak bicara. Meskipun buah hati menampilkan ekspresi sedih, Anda jangan sampai tergoncang.
Orang tua diciptakan harus tetap berdiri tegas agar anak tidak dengan mudah melanggar peraturan yang telah ditetapkan. Karena, jika Anda memberikan kelonggaran, si kecil akan terus mengulangi hal ini.
Berapa Usia Biasanya Anak Tidak Hidup Jauh dari Orang Tua Secara Malam hari?