Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Muzamil Baharudin, melantik dan mengambil sumpah 32 Pejabat Fungsional dan Administrator di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. Pelantikan tersebut berlangsung pada Senin (7/7/2025) di Aula Kantor Bupati, Jalan Dorak Selatpanjang.

Muzamil meminta para pejabat yang baru dilantik untuk bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti. Dia berharap pelantikan ini dapat memberikan suasana baru di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mereka pimpin.

Menurut Muzamil, pelantikan dan mutasi pejabat merupakan hal yang biasa dalam rangka meningkatkan karir Aparatur Sipil Negara (ASN) dan sebagai bagian dari penyegaran di tubuh OPD. Muzamil juga menekankan harapannya agar para pejabat yang baru dilantik dapat menjadi motor penggerak dalam mewujudkan visi Kabupaten Kepulauan Meranti yang unggul, agamis, dan sejahtera.

Sebanyak 32 pejabat yang dilantik terdiri dari 29 pejabat fungsional dan 3 pejabat administrator yang tersebar di berbagai perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. Pelantikan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Dengan dilantiknya para pejabat baru ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kinerja di setiap OPD yang mereka pimpin. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti untuk terus meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Pelantikan dan pengambilan sumpah para pejabat ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperkuat struktur birokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Muzamil juga menegaskan pentingnya peran para pejabat dalam mewujudkan visi pembangunan daerah yang lebih baik.

Dengan adanya pelantikan ini, diharapkan akan terjadi penyegaran dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Para pejabat yang baru dilantik diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya mencapai visi dan misi pembangunan daerah yang telah ditetapkan.