Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menjabat sebanyak 100 hari sejak dilantik pada 20 Oktober 2024.
Beberapa kebijakan dan perubahan telah dilakukan, seperti mengembangkan kerjasama internasional dengan berbagai negara.
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap 100 hari kinerja Prabowo-Gibran sangat tinggi sampai melebihi era Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Tapi Gibran diharapkan untuk meningkatkan kemampuannya dan membahas hal yang terjadi di masyarakat.
Terhadap 1.000 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat pada 38 provinsi di Indonesia pada 4-10 Januari 2025, 80,9% responden menyatakan puas dengan kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran pada 100 hari pertama.
Sementara itu, hanya 19,1 persen warga yang menyatakan tidak puas dengan kinerja pemerintah saat Prabowo-Gibran berkuasa.
Derajat puas menunjukkan kenaikan yang sama besar dengan tingkat konflik partai ini pada Jangan.
Hal itu terlihat dari 89,4% responden yang yakin. Sedangkan, yang tidak yakin hanya 10,6% responden.
Politik keamanan tinggi, pengawasan hukum rendah
Angka kepuasan publik mencapai tingkat tertinggi dalam 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran, menunjukkan hasil penilaian publik terhadap kinerja pemerintahan dalam bidang politik dan keamanan (Polkam).
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap bidang politik-keamanan mencapai 85,8 persen.
“Tak berdasar per bindang, kalau kita lihat paling tinggi di bidang keamanan ya 85,8 persen,” kata Manajer Riset Litbang Kompas Ignatius Kristanto sedang memaparkan survei “Evaluasi 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran” secara virtual, Jumat (17/1/2025).
Menurut data Litbang Kompas, tingkat kepuasan tersebut lebih tinggi dari pada bidang kesejahteraan sosial 83,7% ; ekonomi 74,5% ; dan hukum 72,1 %.
Meski menempati posisi tertinggi, kenaikan tingkat kepuasan di bidang politik dan keamanan sebenarnya tidak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan hasil survei Litbang Kompas pada Juni 2022 atau pada saat presiden Joko Widodo berkuasa.
Namun, produktivitas mengenai aduan corpus didorong oleh kredensial antrian yang tertolak melalui perangkat lunak.
Peningkatan kepuasan paling tajam terlihat pada bidang hukum dengan persentase kepuasan dari 57,4 persen pada Juni 2024 menjadi 72,1 persen pada Januari 2025, meningkat 14,7 persen.
“Surut yang drastis ini mengenai penegakan hukum ini, dari pemerintahan jokowi yang lalu 57,4 itu melompat ke 72,1 itu karena isu korupsi yang gencar dilanggar itu,” kata Kris.
Sementara itu, tingkat kepuasan di bidang ekonomi berada di 74,5 persen, meningkat 9,4 persen dari Juni tahun lalu, dan kesejahteraan sosialnya 83,7 persen, meningkat 1,7 persen.
Meskipun tingkat kepuasan publik di bidang hukum meningkat dibandingkan era Jokowi, tapi menjadi yang paling rendah di 100 hari kerja pemerintahan Prabowo-Gibran.
Namun, secara keseluruhan memang tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari pertama kerja pemerintahan Prabowo-Ganjar memang sangat tinggi mencapai 80,9 persen.
Litbang Kompas membuktikan bahwa rasio kepuasan masyarakat terhadap 100 hari kinerja Prabowo-Gibran melebihi rasio kepuasan terhadap 100 hari kinerja pemerintahan Presiden Jokowi.
Berdasarkan data Litbang Kompas, tingkat kesenangan masyarakat pada 100 hari kerja Jokowi pada periode awal jabatannya yakni periode 2014-2019.
Pada Januari 2015, atau setelah 100 hari menjabat, periode pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla, Litbang Kompas mencatat tingkat kepuasan masyarakat sebesar 65,1 persen.
Meskipun, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi di akhir pemerintahannya pada tahun 2024 mencapai 75,6 persen.
“Mengenai kepuasan terhadap kinerja Prabowo-Gibran ini, tingginya 80,9 persen, sebenarnya termasuk sih tinggi. Pak Jokowi ketika keluar dari periode pemerintahannya mencapai 75,6 persen,” kata Kris.
“Pak Jokowi 65 (persen, pada 100 hari kinerjanya), sementara Pak Prabowo langsung 80 (persen),” katanya lagi.
Kinerja Gibran
Sikap Menetapkan tugas antara Presiden dan Wakil Presiden dianggap berjalan dengan baik di awal pemerintahan.
Kepala Negara mendedikasikan waktu untuk memperkuat kekuatan guna melaksanakan program kerja yang telah bertinta.
Sementara itu, Wakil Presiden (Wapres) turun ke bawah untuk menyosialisasikan berbagai program pemerintah seperti makanan bergizi gratis (MBG).
Gibran dinilai memiliki keunggulan lebih dekat dengan masyarakat pada awal masa pemerintahannya.
Sekali punya lalu dirasakan langsung oleh masyarakat setelah benar-benar menduduki jawatan Wakil Presiden.
Misalnya, ketika menjadi orang nomor dua di Indonesia, Gibran membuka kantor pengaduan “Lapor Mas Wapres”.
Warga dari seluruh pelbagai wilayah Indonesia bisa datang langsung ke Istana Wakil Presiden untuk membuat laporan.
Dalam waktu kerja Service Centre dibuka selama Senin hingga Jumat mulai pukul 08.00 siang sampai pukul 14.00 siang.
Warga juga dapat melaporkan aduan melalui WhatsApp 08111 704 2207.
Keponakan Presiden RI Joko Widodo ini sering daftar hadir dalam acara-acara undangan, mulai dari organisasi kemasyarakatan hingga keagamaan.
Dia pernah menghadiri pembukaan Tanwir I Pemuda Muhammadiyah yang berlangsung di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (21/11/2024).
Di akhir tahun, Wakil Presiden aktif berkunjung ke gereja untuk memastikan bahwa perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru berjalan lancar tanpa masalah.
Gibran pernah-bel-pun tampak memimpin rapat persiapan untuk menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2025 di dalam Kereta Cepat Jakarta-Bandung, yang populer disebut “Whoosh”.
Gibran tampaknya lebih unggul dalam kegiatan seremonial dan mengekspresikan diri sebagai gereja yang dekat dengan masyarakat. Misalnya seperti dalam kesempatan “Lapor Mas Wapres,” kata Analis Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, kepada Kompas.com, Minggu (19/1/2025).
Gibran lebih banyak bersentuhan dengan rakyat secara langsung di awal-awal menjabat sebagai Wakil Presiden.
Dia juga dianggap banyak mempromosikan program Makan Bergizi Gratis yang menjadi program prioritas besar pemerintah Prabowo Subianto.
Dalam setiap kunjungannya, Gibran aktif membagikan susu kepada para anak-anak.
Misalnya, ketika berkunjung ke pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Lewotobi di Desa Kobasoma, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Gibran beberapa kali menjabat sebagai kepala staf sementara Presiden Prabowo Subianto sedang berada di luar negeri.
Ia suapnya memimpin langsung rapat koordinasi penanganan bencana letusan Gunung Lewotobi bersama jajaran menteri dan kepala lembaga terkait di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) saat Presiden tidak sedang dalam perjalanan ke luar negeri.
Selain itu, Wakil Presiden juga pernah memimpin rapat Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dengan pemerintah dan lembaga terkait di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Adi Prayitno menilai, tugas-tugas yang dilakukan Gibran memang bergantung bai7akan tugas berasal dari Presiden. Karena Wapres hanya menjalankan tugas sesuai permintaan Kepala Negara.
“Saya bantunya Secara prosedural dihubungkan dengan kerja Presiden. Dengan kata lain, tergantung penugasan dari Presiden sebenarnya,” ucapnya.
Di sisi lain, Gibran pun tampak aktif meninjau berbagai proyek strategis nasional pemerintah yang sedang dalam tahap pembangunan.
Namun, dari berbagai kegiatan yang telah dilakukan, Wakil Presiden dinilai belum menyentuh permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat.
Ini dianggap perlu menjadi perhatian karena kiprah Gibran sebagai Wakil Presiden telah disampaikan kepada masyarakat.
“Gibran harus meningkatkan akselerasinya sebagai Wakil Presiden, terutama menghadapi peristiwa penting dan kritikal seperti masalah pagar laut di Tangerang, anak-anak SD yang tidakzych sistem pembayaran SPP tidak adil, dan lain-lain,” kata Adi Prayitno.
Termasuk gerakan ke arah realisasi program strategis seperti keamanan pangan dan menciptakan jutaan petani milenial. Gibran itu anak muda yang patut menjadi inspirasi bagaimana anak-anak muda ingin menjadi petani,” imbuhnya.
Tidak ada teks yang ditunjukkan untuk diparagrafkan.
”